TIMORDAILYNEWS.COM, KUPANG – Sebanyak 116 mahasiswa-mahasiswi asal Kabupaten Belu di Kota Kupang mengikuti proses pembinaan dan pelatihan untuk menjadi anggota organisasi Forum Solidaritas Mahasiswa Belu (Fosmab) Kupang.
Proses pembinaan dan pelatihan ini dikemas dalam kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) selama tiga hari terhitung Kamis (2/12/2021) sampai Minggu (5/12/2021).
Ketua Umum Fosmab Kupang, Eusebius Sulun kepada media ini di Aula Taman Doa Oebelo, Kabupaten Kupang, Sabtu (4/12/2021) mengatakan, MPAB merupakan kegiatan rutin tahunan sebagai proses pengkaderan untuk menyambung tongkat estafet organisasi.
“Demi melanjutkan tongkat estafet untuk menjalankan roda organisasi ini tentunya kita selalu membuka pendaftaran setiap untuk anak- anak Belu bergabung bersama kita,” ungkap Eusebius.
Dengan adanya 116 orang peserta MPAB ini, Eusebius mengajak untuk bekerja sama dan untuk melihat segala kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Indonesia pada umumnya dan khususnya Kabupaten Belu.
“Mari sama-sama kawal setiap kebijakan pemerintah. Jika kebijakan yang sifatnya menindas masyarakat maka kita sebagai kaum muda perubahan siap untuk mengkritik setiap kebijakan itu,” tegas Eusebius yang biasa disapa Sulun Meta ini.
Salah Senior Fosmab Kupang, Sani Asa mengatakan, sebagai Senior diriya sangat apreasiasi melihat mahasiswa asal Rai Belu yang bersemangat luar biasa mengikuti proses MPAB.
“Proses MPAB bukan akhir dari segala proses adik-adik bergabung di Fosmab. Tetapi ini langkah awal adik-adik mengenal Fosmab. Saya berharap agar tetap semangat untuk mengikuti proses berikutnya,” ujar Sani.
Sani memberi apresiasi karena tahun ini jumlah peserta MPAB memecahkan Rekor terbanyak dari tahun-tahun kemarin.
Dalam kesempatan yang sama, salah satu calon Anggota Fosmab Anselmus Talo mengatakan, mewakili teman-teman calon peserta sangat berterima kasih kepada senior, Badan Pengurus dan panitia Pelakasana yang telah membimbing 116 orang calon anggota Fosmab dari hari Pertama sampai selesai.
“Mewakili teman-teman kami berterima kasih kepada kakak sekalian yang sudah memberikan kami ruang untuk mengikuti proses di Fosmab ini. Kami mohon maaf jika dalam proses ini, ada hal yang salah atau tidak berkenan,” ungkap Ans Talo. (aby/TIMOR DAILY/TIMORDAILYNEWS.COM)
