TIMORDAILYNEWS.COM-Untuk membangkitkan ekonomi rakyat, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran-Henri Melki Simu menawarkan lima program prioritas kepada rakyat.
“Kelima program prioritas itu diantaranya, pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui bidang pertanian,pengobatan gratis menggunakan e-ktp, pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan penanggulangan bencana,peningkatan sumber daya manusia(SDM)dan pembukaan lapangan kerja dan olahraga prestasi, “sebut HMS saat melakukan pertemuan terbatas di Dusun Leorai, Desa Sikun, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka, Sabtu 28 September 2024.
HMS mengatakan, pihaknya tidak mengumbar janji kepada masyarakat.
“Kami tidak mengumbar janji secara berlebihan kepada masyarakat akan tetapi ketika bapak mama mempercayai kami untuk memimpin daerah ini dalam lima tahun kedepan maka kami pastikan kami akan bekerja secara tulus untuk membangun daerah ini secara baik,”ungkap HMS disambut tepuk tangan meriah dari para pendukung dan simpatisan yang ada.
Dikatakannya,sektor pertanian dalam beberapa tahun terakhir ini mati suri dan berjalan secara tidak efektif. Hal ini dikarenakan belum adanya perhatian secara serius dari pemerintah untuk melakukan pengasawasan dan pendampingan secara komprehensif kepada rakyat terutama para petani.
“Tentu kita ketahui bersama bahwa mayoritas masyarakat Malaka mata pencahariannya adalah sebagai petani. Oleh karena itu, jika kami dipercayakan oleh bapak mama untuk menahkodai daerah ini maka kami pastikan setiap Desa ada lima anggota penyuluhan pertanian lapangan (PPL) untuk mendampingi kebutuhan petani,”ujarnya.
Lanjutnya,di bidang kesehatan tentu menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat Malaka.
“Oleh karena itu,jika bapak-mama memperkenankan kami untuk memimpin daerah ini maka hal yang kami akan lakukan adalah pelayanan kesehatan secara gratis. Jadi,ketika bapak-mama sakit dan pergi ke rumah sakit hanya membawa e-ktp dan semua urusan terkait dengan pembiayaan ditanggung oleh pemerintah,”ujarnya.
Kemudian, di bidang infrastruktur seperti pembangunan jalan, jembatan dan penanggulangan bencana.
“Tentu hal ini juga menjadi skala prioritas bagi kami untuk melanjutkan apa yang belum dilanjutkan dan mengerjakan apa yang belum dikerjakan dimana sesuai dengan kebutuhan yang ada. Selain itu kami juga memperbaiki apa yang belum diperbaiki,”ungkapnya.
HMS mengutarakan, lima Desa yang ada di Kecamatan Malaka Barat yaitu Desa Oanmane, Sikun, Fafoe, Motaain dan Lasaen menjadi langganan banjir.
“Tadi saya ada dengar bisikan dari salah seorang petani bahwa ketika banjir datang tanaman jagung dan tanaman lainnya di wilayah ini selalu terendam dan akan berdampak pada gagal panen karena salahsatu faktor utama yaitu belum adanya tanggul permanen.Dan keluhan ini menjadi skala prioritas bagi kami (SBS-HMS) sehinga ketika kami terpilih sebagai kepala daerah maka kami pastikan kami akan bangun tanggul di wilayah ini,”terangnya.
Kemudian program yang berikut jelas HMS adalah peningkatan sumberdaya manusia(SDM) dan pembukaan lapangan kerja.
“Dan ini juga menjadi skala prioritas bagi kami karena prinsip dari APBD adalah membuka lapangan kerja bagi masyarakat dengan penekanan mengakomodir putra-putri Malaka sesuai dengan latar belakang pendidikan masing-masing.Misalnya, penempatan lima orang tenaga PPL di setiap Desa dengan tujuan mendampingi para petani,”terangnya.
Selanjutnya olahraga berprestasi terang HMS,di masa kepemimpinan SBS sudah membuktikan ke publik bahwa Kabupaten Malaka pernah menjuarai Eltari Memorial Cup 2019.
“Sementara Kabupaten Belu belum pernah menjuarai ETMC. Tentu kedepan khusus cabang olahraga (Cabor) lainnya kami akan inventarisir sesuai dengan skill masing-masing. Dan kami akan buat event di setiap cabor yang ada dengan tujuan ekonomi masyarakat di wilayah tapal batas tidak mati suri alias tetap eksis. Oleh karena itu pada tanggal 27 November mendatang pilh nomor urut 2 yaitu SBS-HMS dan yang pasti kami akan melayani masyarakat secara tulus sesuai dengan program dan visi-misi yang ada, “paparnya.(GON/TIMORDAILY/TIMORDAILYNEWS.COM).