TIMORDAILYNEWS.COM – Jumat malam, 28 September 2024 berubah menjadi sebuah peristiwa memikat di Kelurahan Berdao, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, ketika Agus Taolin (AT) memilih menghabiskan waktu bersama ratusan warga. Malam itu, adalah hari ketiga jadwal kampanye Paslon AT-AK untuk menyapa dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.
Begitu ia melangkahkan kakinya melewati lorong kursi, Cabup Agus Taolin disambut dengan sorak sorai penuh kegembiraan dari masyarakat yang berkumpul. Ia terus menyapa dan berinteraksi dengan masyarakat pendukung AT-AK.
Hironimus Raga, seorang pekerja swasta mengungkapkan kegembiraannya ketika anak mulai berangsur sembuh berkat Program Pengobatan Gratis yang diluncurkan Bupati Belu dr. Taolin Agustinus.
Sebelumnya Hironimus bersama isterinya merasa sedih, menyadari semua harta yang mereka miliki telah dijual habis untuk membiayai pengobatan anaknya, namun tak kunjung sembuh.
Terhitung tahun 2024 ini, sang buah hatinya menderita sakit selama 10 tahun, yang mana penyakitnya belum tidak diketahui secara jelas. Anaknya yang kini berusia 30-an tahun ini sudah selesai studi S1 dan sempat bekerja pada salah satu Bank di Kota Atambua.
Dikisahkan Hironimus, selama kurang lebih 7 tahun, Ia dan istrinya harus menjual sembilan bidang tanah untuk biaya pengobatan sang buah hati di setiap rumah sakit yang dikunjungi.
Bagi dirinya dan keluarga, merasa sangat beruntung, karena sejak tiga tahun belakangan ini, mulai berjalan Program Pengobatan Gratis dari Pemerintah Kabupaten Belu, yang hanya menggunakan KTP/NIK ataupun Kartu Identitas Anak (KIA).
“Sebelum Pak dokter (Agustinus Taolin) jadi Bupati, anak kami yang pertama, perempuan satu-satunya, sudah sakit. Terhitung sampai sekarang sudah 10 tahun sakitnya. Kami sering berobat ke rumah sakit, tetapi selalu dokter bilang tidak ada penyakit dan disarankan cari jalan lain,” ungkap Hironimus.
“Jujur sebelum ada pengobatan gratis dari Pak Dokter (Agustinus Taolin), selama 7 tahun lalu sudah 9 bidang tanah yang harus saya jual dan biayanya cukup banyak, saya tidak bisa ungkapkan disini,” tambahnya.
Hironimus menuturkan, sejak adanya Progam Pengobatan Gratis dari Bupati Belu, dokter Agustinus Taolin dan Wakil Bupati Belu, Dr. Aloysius Haleserens diberikan, anak mereka pun diikutsertakan dalam pembiayaan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Belu.
“Sejak adanya program pengobatan gratis dari Bupati Belu dokter Agustinus Taolin, anak kami ikut program ini. Selama 3 tahun lebih ini kami sangat terbantu karena kami tidak perlu keluarkan biaya lagi,” katanya.
Sampai dengan saat ini, Hironimus Raga mengaku anaknya masih mengalami sakit di rumah, namun dikontrol langsung oleh Dokter dari Puskesmas Umanen.
“Sudah berkali-kali dokter dari datang ke rumah untuk berobat dan memberikan obat secara rutin,” tandasnya.
Kampanye Paslon AT-AK di Kelurahan Berdao ini dihadiri langsung Paslon Bupati, Dokter Agustinus Taolin di dampingi pimpinan partai politik (Parpol) pengusung yakni Partai Golkar, PSI, PAN, PKB, PKS dan juru kampanye serta ratusan warga setempat. (*)