News  

Polres Belu Gelar Buka Puasa Bersama Masyarakat dan Anak-anak Panti Asuhan di Kota Perbatasan RI-RDTL

Polres Belu buka puasa bersama TNI, Forkopimda, Tokoh Lintas Agama dan  Masyarakat di halaman Mapolres Belu perbatasan RI-RDTL, Sabtu (11/5/2019)

Polres Belu Gelar Buka Puasa Bersama Masyarakat dan Anak-anak Panti Asuhan di Kota Perbatasan RI-RDTL
TIMORDAILY.COM, ATAMBUA – Kepolisian Resor (Polres) Belu menggelar acara buka puasa bersama prajurit TNI, Pimpinan Forkopimda Belu, Tokoh lintas agama, warga masyarakat serta anak-anak panti asuhan di Atambua, Kota Perbatasan RI-RDTL pada Sabtu (11/5/2019) sore.
Acara yang berlangsung di lapangan Mapolres Belu ini dihadiri Kapolres Belu, AKBP Christian Tobing, Dandim 1605/Belu, Letkol Inf. Ari Dwi Nugroho, Danyon Raider Khusus 744/SYB, Letkol Inf. Teuku Mustafa Kamal, Romo Yoris Giri, Pr, Ketua MUI Kabupaten Belu, Haji Kaliman Lamarobak, Dansatgas Yonif Raider 408/SBH, Danki Brimob Atambua, Kalapas Kelas 2B Atambua, Pengusaha serta para Perwira TNI-Polri.
BACA JUGA : Nasib Dua Caleg Demokrat Dapil IV Belum Bisa Dipastikan, KPU Belu Belum Tetapkan Jadwal Pleno
Menurut Kapolres Christian Tobing, kegiatan sore hari ini silaturahmi dan buka puasa bersama anggota TNI-Polri, Forkopimda, tokoh lintas agama serta masyarakat di wilayah perbatasan dalam rangka mempererat tali silaturhami di bulan suci ramadan ini.
“Momen buka puasa bersama tokoh lintas agama di Belu dan Malaka memupuk rasa kebersamaan, walapun berbeda keyakinan, berbeda agama bahwa kita di wilayah Belu dan Malaka merupakan satu kesatuan dan senantiasa memupuk rasa persatuan dan kesatuan di wilayah perbatasan ini,” ujar dia kepada awak media.

Dikatakan, dalam hal ini juga kita bersama-sama, bersilaturahmi, bertemu, bertatap muka juga setelah dlaksanakan kegiatan Pemilu 2019 yang cukup memakan energi dan juga mungkin ada perbedaan pendapat, pilihan yang tentunya itu merupakan pilihan masing-masing.
Tapi kedepan  harapnnya bahwa seluruh masyarakat dapat kembali bersatu, dapat kembali memupuk rasa persatuan dan kesatuan.
“Utamanya kita lupakan sudah Pemilu kemarin dan kita menyonsong kedepan bagaimana membangun Kabupaten Belu dan Malaka,” ucap Kapolres Christian Tobing.
BACA JUGA : Tujuh Srikandi Isi Kursi DPRD Belu, Walde Berek Kehilangan Kursi Ketua
Diimbau kepada seluruh Anggota Polri khususnya di wilayah hukum Polres Belu agar tetap melaksanakan tugas pelayanan dengan mengedapankan kerjasama dengan TNI, stakeholder serta lembaga atau instansi Pemerintah Kabupatan Belu maupun Malaka dalam membangun daerah.
“Melalui kegiatan ini anggota TNI-Polri selalu bersinergi bersama kita senantiasa bahu membahu menjaga   ketertiban dan keamanan khususnya di wilayah Belu dan Malaka agar tetap kondusif,” pinta dia.
Kesempatan itu, Kapolres Christian Tobing didampingi Nyonya Tobing bersama dengan Wakapolres I Ketut Perten dan Nyonya Ketut serta pengurus Bhayangkari Polres Belu memberikan bantuan berupa bingkisan kepada anak-anak Panti Asuhan dalam wilayah Kota Atambua serta para pengasuh Panti Asuhan.

Sementara itu Haji Muksin Tholib selaku Imam yang memimpin acara buka puasa bersama menuturkan, wilayah yang dipercayakan kepada bangsa Indonesia ini perlu kita jaga, pelihara dengan dua semangat yakni, semangat spiritualitas kita bahwa semuanya akan kita persembahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Sehingga dengan demikian teman-teman tetap bersemangat dalam melaksanakan tugas di wilayah perbatasan.
“Apapun tantangan maupun kondisi yang ada di daerah perbatasan ini tetap bekerja, berbuat yang terbaik untuk menjaga perbatasan, menjaga keamanan dan kedamaian negeri kita dalam semangat spiritualitas kita,” kata dia.
BACA JUGA :Warga Desa Maudemu Beberkan “Dosa” Kadesnya ke Kejari dan Inspektorat, Ada Dugaan Markup Harga Traktor dan Alat Semprot
Dijelaskan bagi anggota TNI-Polri yang bertugas di daerah perbatasan kita sadari bahwa ini adalah amanah bangsa yang harus kita jaga, pelihara sebagai komitmen kita sebagai anak-anak bangsa Indonesia.
“Kalau bukan kita siapa lagi dan kalau bukan sekarang kapan lagi. Sehingga dengan demikian para tentara dan polisi tetap bersemangat untuk menjadikan negara Indonesia rumah kita, rumah penuh kedamaian yang menjadi harapan dan cita-cita kita kedepan,” tegas Haji Muksin.
Haji Muksin mengakui, toleransi antar umat beragama saat umat Muslim melakukan puasa tahun ini di wilayah Belu dan Malaka sangat luar biasa, dan dirinya merasa sangat terharu mendapat ucapan selamat menjalan ibadah puasa dari Pemerintah Belu dan Malaka.
“Ini suatu hal yang sangat luar biasa dari umat atau agama non muslim dan ini menunjukan itulah Indonesia, itulah bangsa dengan ideologi kita pancasila yang menjadi kebanggaan kita semua.
Momen idul fitri ini mari kita perkuat kesatuan dan bangsa dan perkokoh keyakinan iman kita,” pinta Hj. Muksin. (yan/TIMOR DAILY/TIMORDAILY.COM)
Editor : Yan Bau
 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *