News  

Rakor BNPP, Sekda Belu Ingin Percepatan Pengelolaan Perbatasan Negara Dilakukan Terpadu

Rakor BNPP, Sekda Belu Ingin Percepatan Pengelolaan Perbatasan Negara Dilakukan Terpadu

TIMORDAILYNEWS.COM – Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP) menggelar Rapat Koordinasi Hasil Pemantauan dan Evaluasi Semester 1 Tahun 2022 serta Kunjungan Lapangan Lokasi Pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2021 pada Kawasan Perbatasan Negara di Motaain, berlangsung 9-11 Agustus 2022.

Acara yang berlangsung secara virtual, Kamis (11/08/2022) di Ball Room Hotel Matahari Atambua ini, dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Belu, Johanes Andes Prihatin, SE, M.Si, Plh. Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP, Asisten Deputi Infrastruktur Fisik selaku Ketua Pokjam Mata Air, Asisten Deputi Penataan Ruang Kawasan Perbatasan BNPP, Perwakilan Kementerian ESDM, Kementerian Pertanian, Kementerian PUPR, Kementerian Desa PDTT, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Pimpinan OPD Tingkat Provinsi NTT dan Kabupaten Belu.

Sekda JAP dalam sambutannya mengatakan, rakor ini menjadi sarana penajaman progam prioritas pengelolaan perbatasan negara pada tahun 2022.

“Selain itu untuk memastikan peningkatan efektivitas, sekaligus melaksanakan percepatan pengelolaan perbatasan negara secara terpadu, dalam rangka memperkokoh tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat di kawasan perbatasan,” jelas Sekda.

Disampaikan pula, dari sekian program yang sudah diamanahkan oleh Presiden kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Belu, ada program yang sudah terlaksana, namun ada juga beberapa Program yang belum terlaksana.

Ia berharap, kedepannya dengan banyaknya hal yang sudah dibangun, khususnya beragam komoditi, nantinya bisa menjadi komoditi ekspor.

“Terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang sudah memberi perhatian kepada kami di wilayah perbatasan RI-RDTL, terkait inisiasi program akselerasi pembangunan di kawasan perbatasan ini,” ungkap Sekda Belu.

Lanjut Sekda JAP, prinsipnya, Pemerintah Daerah siap memfasilitasi dan membangun komunikasi dengan Pemerintah Pusat, terkait akselerasi pembangunan di sektor perhubungan dan pariwisata.

“Kalau bisa dalam forum ini, kita sepakati usulan-usulan yang tertunda dan kita disini juga membutuhkan satu SPBU di daerah pesisir. Dan apapun yang kita putuskan dalam forum hari ini, akan menjadi kado terindah bagi masyarakat Kabupaten Belu, menjelang hari ulang ke 77 HUT RI,” pinta Sekda Belu.

Selain itu, menurut Sekda JAP, keputusan tersebut akan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Belu, untuk Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat,” tandasnya. (prokopimbelu/TIMORDAILYNEWS.COM/TIMOR DAILY)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *